Halaman Utama
Artikel pilihan
Khalid bin Walid adalah seorang komandan Muslim Arab yang melayani nabi Islam Muhammad, khalifah Rasyidin Abu Bakar dan Umar bin Khattab. Sebelum menjadi mualaf, Khalid memainkan peran penting dalam mengalahkan pasukan Muslim di Pertempuran Uhud pada tahun 625 M. Setelah ia masuk Islam pada tahun 627 M atau 629 M, ia diangkat menjadi komandan oleh Muhammad, yang memberikan gelar Saifullah ('Pedang Allah') kepadanya. Setelah wafatnya Muhammad, Khalid ditunjuk untuk menekan atau menundukkan suku-suku Arab di Najd dan Yamama (keduanya wilayah di Arabia tengah) yang menentang negara Muslim yang baru lahir, mengalahkan para pemimpin pemberontak Thulaihah pada Pertempuran Buzakhah pada tahun 632 dan Musailamah pada Pertempuran Aqraba pada tahun 633. Dia ditugaskan kembali oleh Abu Bakar untuk memimpin pasukan Muslim di Suriah dan dia memimpin anak buahnya di sana dalam sebuah pergerakan yang tidak konvensional melintasi hamparan Gurun Suriah yang panjang dan tak berair, mendongkrak reputasinya sebagai ahli strategi militer. Dia kemudian diturunkan dari komando tinggi oleh Umar. Khalid melanjutkan tugasnya sebagai letnan kunci dari penggantinya, Abu Ubaidah bin al-Jarrah dalam pengepungan Homs dan Aleppo dan Pertempuran Qinnasrin. Khalid secara umum dianggap oleh para sejarawan sebagai salah satu jenderal Islam awal yang paling cakap dan berpengalaman. Kemasyhuran militernya meresahkan beberapa Muslim awal yang saleh, termasuk Umar bin Khattab, yang takut hal itu dapat berkembang menjadi kultus terhadap individu. (Selengkapnya...)
Peristiwa terkini
- Gerhana matahari terlihat di sebagian wilayah di timur laut Amerika Serikat, timur Kanada, Greenland, Eropa, Afrika Barat Laut, dan barat laut Rusia.
- Sebuah gempa bumi bermagnitudo 7.7 mengguncang Myanmar dan Thailand, menewaskan lebih dari 1.000 orang.
- Angkatan Bersenjata Sudan membebaskan ibu kota Khartoum setelah nyaris dua tahun bertempur.
- Unjuk rasa seluruh negeri (contoh gambar) diadakan di seluruh Indonesia setelah pemberlakuan legislasi yang meningkatkan keterlibatan militer dalam jabatan pemerintahan sipil.
- Banjir di Bolivia menewaskan sekitar lima puluh orang dan lebih dari 100.000 orang mengungsi dari tempat tinggal mereka.
Tahukah Anda
- "... bahwa "Pesakitan Eropa" adalah cap yang diberikan kepada negara Eropa yang sedang mengalami kemunduran atau kesulitan ekonomi? Istilah ini pertama kali digunakan pada pertengahan abad ke-19 untuk mendeskripsikan Kesultanan Utsmaniyah yang sangat tertinggal bila dibandingkan dengan negara-negara Eropa lainnya pada masa itu."
- "... bahwa akibat perburuan berhadiah yang berlebihan, serangan penyakit, kedatangan spesies anjing, dan gangguan manusia terhadap habitatnya, harimau tasmania (gambar) mengalami kepunahan pada abad ke-20?"
- "... bahwa skræling adalah istilah yang digunakan oleh orang-orang Nordik di Greenland untuk penduduk asli yang mereka temui di Greenland dan Amerika Utara?"
- "... bahwa meskipun dikenal sebagai pemimpin Libya selama beberapa dasawarsa, Muammar Khadafi tidak pernah mengambil gelar Presiden ataupun Perdana Menteri? Gelar yang ia ambil adalah "Pemimpin dan Penuntun Revolusi" Jamahiriyah Arab Libya dari tahun 1977 hingga 2011."
Tantangan kolaborasi

Wikipedia membutuhkan artikel-artikel berikut. Mari bersama-sama merintisnya pada Maret 2025.
- Tantangan kolaborasi
- Hasil kolaborasi terbaru
Hari ini dalam sejarah
30 Maret: Hari Tanah (Palestina)
- 1842 - Obat bius digunakan untuk pertama kalinya dalam sebuah operasi bedah.
- 1867 - Alaska dibeli dari Rusia sebesar $7,2 juta, sekitar 2 sen/acre ($4,19/km²), oleh Sekretaris Negara Amerika Serikat.
- 1940 - Perang Tiongkok-Jepang: Jepang menyatakan Nanking sebagai ibu kota pemerintahan boneka Tiongkok baru.
- 1950 - Film Darah dan Doa, film lokal produksi Republik Indonesia yang pertama, memulai pengambilan gambar, diperingati sebagai "Hari Film Nasional Indonesia".
- 1981 - Presiden A.S. Ronald Reagan ditembak di dadanya di luar Hotel Hilton Washington, DC.
Gambar pilihan
Arsip Gambar Pilihan
« Cacing pipih Pseudobiceros gloriosus di Selat Lembeh, Sulawesi Utara, Indonesia.
Oleh: Azimronnie
Lisensi: CC BY-SA 4.0