0% found this document useful (0 votes)
503 views61 pages

Copywriting - Headline& Opener

Hedline & offer CPR
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
0% found this document useful (0 votes)
503 views61 pages

Copywriting - Headline& Opener

Hedline & offer CPR
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content, claim it here.
Available Formats
Download as PDF, TXT or read online on Scribd
You are on page 1/ 61

0

Kita mulai dari bagian pertama dari HODOPA ya, yaitu Headline.
Disesi ini kita akan belajar cara nulis headline yang benar.

Nah untuk bisa menulis tiap bagian HODOPA dengan benar, maka pertama-
tama kita harus paham mindsetnya.

Karena salah mindset, maka otomatis akan salah hasilnya.

Jadi setiap bagian HODOPA itu punya tugas masing-masing termasuk


headline.
Emang apa tugas headline?

Catat ya.
Tugas headline adalah membuat target pasar berhenti dari apapun
aktivitasnya dan mau menyimak iklan kita.
Atau mudahnya, tugas headline adalah bikin target pasar KEPO, hehe.

Contohnya :
Awalnya scroll-scroll postingan disosmed, terus berhenti scroll karena
membaca headline.
Awalnya lagi melakukan sesuatu, terus berhenti karena ada pesan
masuk. Pas dilihat pesannya, jadi kepo sama isinya karena baca
headlinenya.

Ya headline harus bisa membuat target pasar stop, lalu menyimak iklan kita.

1
Cukup jelas ya tugasnya headline?
Jadi kalau belum sesuai tujuan, maka utak utik dulu headlinenya sampai
tujuannya tercapai.

Nah pertanyaannya, gimana cara buat headline yang membuat target pasar
Kepo??

Untuk bisa seperti itu, pertama-tama kita harus tau tipe-tipe headline yang
mancing penasaran.

Silahkan lanjut ke materi berikutnya ya.

2
0
Sudah tau kan apa tugas headline?

Ya, buat pembaca stop aktivitas, terus kepo sama isi iklan kita.

Nah untuk bisa seperti itu, maka jangan tulis headline yang asal-asalan.

Kalau headlinenya asal, maka target pasar akan cuek dengan iklan kita.
Kalau cuek, artinya mereka gak akan baca isi iklannya.
Dan kalau iklannya gak dibaca, mau semenarik apapun penawarannya itu
percuma.

Jelas percuma.
Jangan produknya dibeli, iklannya aja gak dibaca.

Untuk bisa menulis headline yang bikin kepo, maka kita perlu benar-benar
mendalami kehidupan target pasar kita.

Kan tujuan untuk buat mereka kepo tuh?


Karena itu, Anda harus membayangkan kehidupan target pasar.
Anda harus mikir keras, apa kira-kira kalimat yang bisa menarik perhatian
mereka.

Dan untuk membantu mengeluarkan idenya, maka ditahap awal tulislah


headline berdasarkan jenisnya.

Setidaknya, ada 5 jenis headline yang bisa buat orang jadi penasaran.
Apa saja?

1
Tipe Pertama : Selective Headline

Intinya, ini headline yang menunjuk langsung kondisi target pasar.

Logikanya mirip seperti manggil nama.


Contoh "Oi Budi", "Oi Santi"
Nah kalau namanya dipanggil, biasanya akan noleh kan?

Untuk menulis headline tipe ini, kita bisa singgung profesi mereka, status
mereka, keinginan mereka, masalah mereka, barang yang mereka miliki,
atau hal yang mereka sedang lakukan.

Contoh headline tipe ini :


Untuk mamah Muda
Kamu yang pingin punya penghasilan tambahan
Yang kulitnya gelap
Buat Seller Markeplace

Tipe Kedua : Question Headline

Sama seperti namanya, headline itu intinya bertanya.

Dalam iklan, pertanyaan itu kalimat yang ajaib. Kenapa?


Karena pertanyaan itu take over conversation. Dia bisa mengambil alih
percakapan, dan mengarahkan fokus orang yang ditanya.

Misal, kita lagi jalan disuatu tempat, terus ada orang asing samperin kita,
nanya "Dimana ya Rumah Pak Bambang?"
Apa respon kita?

Pasti jadi mikir, siapa pak bambang? pak bambang yang mana? ada gak ya
rumahnya dekat sini?
Nah kurang lebih sama, pertanyaan pada headline juga seperti itu.
Bikin target pasar auto mikir, hehe.
Yang lagi melakukan sesuatu, jadi stop deh karena ada pertanyaan.

2
Contoh headline tipe ini :
Lagi santai ya?
Mau dibantu jualannya?
Sudah dapat kan?
Puas dengan penghasilannya sekarang?

Tipe Ketiga : Benefit Headline

Benefit artinya adalah manfaat.


Kalau bingung mau nulis headline apa, tulislah apapun yang bermanfaat
untuk target pasar.

Ingat, fokusnya ke target pasar ya.


Jadi tulislah sesuatu yang bermanfaat untuk mereka, maka itu akan
memancing perhatian mereka.

Contoh headline tipe ini :


Cara menghilangkan Lemak
Tambahan penghasilan 3 juta
Punya rumah diusia muda
Teknik jualan laris manis

Tipe Keempat : Offer Headline

Headline yang satu ini isinya adalah penawaran.


Sangat cocok diberikan kepada orang-orang yang nunda beli atau kepada
konsumen lama.
Kenapa?

Karena headline ini akan memberitahu inti dari penawaran.


Dan penawaran memancing perhatian orang-orang yang sebelumnya sudah
kenal kita.

3
Contoh headline tipe ini :
Ada potongan Harga sampai 100ribu
Gratis ongkir sampai tanggal 22
Khusus hari ini aja, daftar workshop biaya termurah
Diskon 50% akan hangus ya

Tipe Kelima : Curiosity Headline

Headline yang buat target pasar jadi penasaran, karena isi kalimatnya.
Untuk menulis headline tipe ini, bisa dengan cara
Tulis kalimat tidak selesai
Masukan kata "ini", karena kata "ini" kesannya misterius
Angkat rahasia pribadi

Contoh headline tipe ini :


Jangan olahraga, sebelum . . .
Diet itu bagus, kalau . . .
Teknik "ini" bisa bikin gendut rekening
Cara Saya menyelesaikan hutang miliaran

Jadi itulah tipe headline yang bisa memancing sisi kepo orang lain. Ada
Selective
Question
Benefit
Offer
Curiosity

TUGAS
Nah tugas Anda sekarang coba tulis headline dengan tipe-tipe tersebut.

Kalau sudah ditulis, baru boleh lanjut ke materi berikutnya.


Karena materi berikutnya akan menyulap headline buatan Anda jadi lebih
bagus lagi.

Jangan lanjut sebelum kerjain tugasnya ya.

4
0
Gimana tugas materi sebelumnya?
Sudah dibuat?

Untuk bisa pelajari materi ini, wajib kerjakan materi sebelumnya ya. Supaya
bisa langsung praktik.

Tugas dimateri sebelumnya adalah buat headline dengan berbagai tipe.


Ada tipe selective, question, benefit, offer dan curiosity.

Kalau tugas dimateri sebelumnya sudah dikerjakan, maka silahkan lanjut


belajarnya.

Sekarang kita akan belajar cara mempercantik headline yang sebelumnya


kita buat dengan teknik yang namanya Wordsmithing.

Apa itu?

Jadi wordsmithing adalah sebuah teknik untuk menempa tulisan kita agar
jadi lebih jelas, lebih berkesan, dan lebih menarik.
Caranya dengan mengganti kata-kata yang ada pada tulisan, dengan kata-
kata yang punya makna sama.

Nah biar jelas praktik wordsmithing, kami langsung berikan contoh ya.

Misal kita nulis Benefit Headline untuk Market yang ingin kurus.
Headline awalnya ini : Cara Menurunkan Lemak

Dengan teknik Wordsmithing kita ganti kata-katanya jadi lebih nonjok.


Misal
Cara, jadi Teknik/Tips/Rahasia/Strategi/Jurus
Menurunkan, jadi Menghilangkan/Melenyapkan/Merontokan
Lemak, jadi Berat badan/Gemuk

1
Nah kalau kata-kata gantinya disusun ulang.
Maka yang awalnya : Cara Menurunkan Lemak
Bisa berubah jadi
Rahasia Merontokan Lemak
Jurus Menurunkan Berat Badan

Makna kalimatnya sama, tapi dengan wordsmithing kalimatnya jadi lebih


nampol pol.
Hehe.

Begitulah.
Jadi setelah menentukan jenis dan buat headlinenya, maka gunakan teknik
wordsmithing supaya kalimatnya jadi lebih berkesan ke target pasar.

Nah sampai sini apakah selesai?

Belum selesai.
Setelah diganti katanya, maka kita buat headlinenya jadi lebih powerfull.
Ada 3 teknik untuk membuat Headline jadi lebih powerfull, yaitu
Power Words
Numbers
Resistance Remover

Lebih jelasnya, kami terangkan di materi selanjutnya ya.

2
0
Kita masuk tahap setelah Wordsmithing ya.

Jadi dengan wordsmithing, kita sudah menempa kalimat headline jadi lebih
menarik.
Selanjutnya, kita buat headlinenya lebih powerfull.

Teknik nulis powerfull headline yang pertama adalah Power Words.

Power Words artinya adalah kata-kata yang punya kesan kuat.


Kalau kita gabungkan power words kedalam headline, maka power words
akan menguatkan kata yang ada.

Contohnya misal kata Tips, nah kata ini akan lebih kuat lagi kalau kita
berikan power words.
Misalnya
Tips Ampuh
Tips Sakti
Tips Keren
Tips Brutal
Tips Canggih
dan lain-lain

Jadi semua kata yang menguatkan kata sebelumnya itu bisa disebut dengan
power words.

Kalau saat membuat headline, contohnya begini


Headline setelah wordsmithing : Jurus Menurunkan Berat Badan
Dengan power words : Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan
Jadi ada power words yang menguatkan kata Rahasia

Nah bisa dipahami kan?

Untuk daftar Power Words, bisa Anda lihat di bonus.


Silahkan dipilih untuk menguatkan kata-kata Anda.

1
0
Lanjut ke cara nulis powerfull headline yang kedua ya, yaitu Numbers.

Sama seperti namanya, numbers artinya memasukan angka ke dalam


headline kita.
Tujuan untuk apa??

Untuk mendapatkan kepercayaan target pasar.


Kalau ada angkanya, maka target pasar akan lebih yakin.

Nah saat memasukan angka ini, angkanya wajib spesifik ya.


Jangan tulis Harus spesifik jumlahnya seperti
Belasan 245
Puluhan 7.300
Ratusan 96.000
Ribuan

Intinya, semakin detail, maka semakin bagus

Kalau dalam menulis headline, contohnya seperti ini :


Awalnya : Rahasia Ampuh Menurunkan Berat Badan

Dengan teknik Numbers jadi :


3 Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan
Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan 10 kg

Jadi sertakan angkanya, maka itu akan menguatkan headline yang dibuat.
Bisa kan?

1
0
Masuk ke teknik terakhir untuk menulis headline yang powerfull.
Yaitu Resistance Remover.

Inti dari teknik ini adalah menghilangkan hambatan yang mungkin dirasakan
target pasar, supaya apa yang kita tawarkan lebih menarik dan terasa
mudah untuk mereka.

Jadi kalau menggunakan teknik ini, pikirkan kira-kira apa saja hambatan
yang tidak mau dilakukan target pasar atau apa saja kemudahan yang
diinginkan mereka.
Contohnya seperti
▪ Terkendala uang
▪ Terkendala waktu
▪ Terkendala ilmu
dan lain-lain

Nah masukan kendala-kendala itu dalam headline dengan formula


(Headline), tanpa (Hambatan)
(Headline), walaupun (Hambatan)
(Headline), meskipun (Hambatan)
(Headline), gak pakai (Hambatan)

Atau bisa juga dengan formula


(Headline), sambil (Kemudahan)

Contohnya :
Headline awal : Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan 10 kg

Dengan teknik Resistance Remover


Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan 10 kg, tanpa diet ketat
Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan 10 kg, walaupun gak suka
olahraga
Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan 10 kg, gak pakai mahal
Jurus Ampuh Menurunkan Berat Badan 10 kg, sambil makan enak tiap
hari

1
Nah begitulah. Tambahkan solusi hambatan atau kemudahan didalam
kalimatnya, maka headline akan jadi lebih menarik.

2
0
Kalau membuka materi ini, berarti Anda sudah belajar cara nulis headline
yang benar.
Untuk membantu mengingat apa yang sudah dipelajari, kami rekap ya
intinya.

Headline yang bagus adalah yang buat target pasar kepo dan stop dari
aktivitasnya

Ada 5 jenis headline yang bisa memancing perhatian seseorang. Yaitu :


▪ Selective Headline
▪ Question Headline
▪ Benefit Headline
▪ Offer Headline
▪ Curiosity Headline

Setelah menentukan jenis headline dan membuat kalimatnya, maka


utak-utik kata-katanya dengan teknik wordsmithing supaya kalimatnya
lebih nampol.

Kemudian, sempurnakan headlinenya dengan teknik powerfull headline.


▪ Bisa dengan kata yang menguatkan kata sebelumnya (Power Words)
▪ Bisa dengan Angka
▪ Bisa dengan mencantumkan solusi hambatan atau kemudahan
▪ Teknik-teknik ini bisa digabungkan atau digunakan terpisah. Gak
harus tiga-tiganya dalam 1 headline

Nah itu ya proses nulis headline.


Selamat praktik.

1
0
Setelah belajar nulis Headline, sekarang kita lanjut nulis Opener ya.

Seperti namanya, Opener adalah pembuka/pengantar dari sebuah


copywriting.
Posisinya tepat sebelum pembahasan tentang produk.

Nah dalam framework HODOPA, Opener bisa dikatakan sebagai bagian


PALING PENTING. Kenapa?
Karena Opener akan menjadi PENENTU, apakah iklannya dibaca sampai
habis atau tidak.

Ya, pernah gak Anda baca sebuah iklan, tapi baru beberapa kalimat sudah
berhenti baca?
Atau pernah gak Anda baca sebuah iklan, awalnya biasa, tapi makin dibaca
iklannya, malah jadi makin tertarik?
Pernah?

Begitulah,
Disadari atau tidak, bagian yang membuat kita memutuskan berhenti baca
atau lanjut baca adalah pembuka iklan alias kalimat-kalimat diawal iklan.

Nah kalau kalimat-kalimat pertama dalam iklan gagal membuat target


pasarnya tertarik, maka bisa dipastikan kalimat-kalimat berikutnya pasti
akan diabaikan.
Dan hasilnya adalah :
Iklannya gak disimak sampai selesai
Sepi responnya
Jelek hasil penjualannya

1
Karena itulah, kalau ingin copywritingnya menghasilkan, maka jangan buat
kalimat pembuka iklan yang asal-asalan.

Harusnya gimana?

Mindsetnya seperti ini,


Tulislah Opener yang bisa MENGUBAH EMOSI pembaca iklannya.

Ya, kata kuncinya adalah "Perubahan Emosi"


Misal,
Dari yang awalnya biasa, jadi tertarik
Dari yang awalnya cuek, jadi antusias
Dari yang awalnya acuh, jadi butuh

Begitulah,
Intinya, Opener harus bisa membuat pembacanya merasakan sesuatu.
Membuat pembaca merasa itu iklan untuk mereka.

Nah kalau emosi target pasar berubah karena membaca kalimat-kalimat


diawal iklan, maka mereka akan tertarik.
Dan kalau sudah tertarik, maka mereka akan membaca keseluruhan
iklannya.

Karena itulah, jangan buat kalimat-kalimat awal iklan yang hambar,


membosankan, dan gampang ditebak ya.
Kalau iklan tidak ada "rasanya", maka iklan itu tidak akan bisa membuat
orang lain melakukan sesuatu.

2
Sekarang sudah paham kan mindset membuat Opener?
Nah lantas bagaimana cara membuat Opener yang bisa mengubah emosi
target pasar?

Kita akan pelajari tekniknya, dimateri berikutnya.

3
0
Kita sudah tau kalau Opener yang bagus adalah yang bisa mengubah emosi
target pasar.
Nah pertanyaannya, gimana cara membuat Opener yang seperti itu?

Jadi, untuk bisa membuat tulisan yang mengubah emosi pembacanya, maka
kita harus menguasai yang namanya Angle Copywriting.

Apa itu Angle Copywriting??

Gampangnya,
Angle Copywriting adalah topik spesifik yang dibahas dalam sebuah iklan.

Misalnya iklan dari suplemen kesehatan.


Anglenya bisa berupa pentingnya menjaga imunitas saat pandemi.

Atau misal jualan gamis.


Anglenya bisa berupa tampil syari'i, tapi tetap anggun dan modis.

Memilih angle ini sangat penting, karena sebenarnya yang akan


mempengaruhi emosi target pasar adalah isi dari iklannya.
Kalau iklannya membahas sesuatu yang penting untuk target pasar,
maka mereka akan menyimak.
Kalau iklannya membahas sesuatu yang membuat target pasar gelisah,
maka mereka akan menyimak.
Kalau iklannya membahas sesuatu yang membuat target pasar tertarik,
maka mereka akan menyimak.

Sebaliknya,
Kalau iklannya membahas sesuatu yang gak penting untuk target pasar,
sesuatu yang bukan urusan mereka, maka pasti mereka akan cuek.

1
Intinya, saat membuat copywriting, wajib hati-hati dalam memilih angle.
Karena salah memilih angle, akan membuat jualannya gagal.

Ya, faktanya, beda angle, beda hasil penjualannya.


Produk yang sama, dipasarkan dengan angle yang berbeda, maka hasil
penjualannya akan sangat jauh berbeda.

Contohnya seperti ini.

Jualan snack.
Kalau cuma nonjolin rasa doang, maka penjualannya akan jauh berbeda
dibanding :
Yang ditonjolin antusias pembeli. Dimana snacknya baru stock, tapi
langsung habis dalam hitungan menit.
Ini akan membuat orang lain jadi penasaran. Snack yang ludes dalam
hitungan menit, hehe, Atau
Anglenya, ngumpul bareng teman bakalan garing kalau gak ada cemilan.
Sehingga snack jadi barang yang wajib ada.

Contoh lainnya, jualan Skin Care.


Kalau cuma jelasin skin carenya bisa buat putih dan mulus, maka hasil
jualannya akan berbeda dibanding :
Bahas angle keinginan target pasarnya. Misal keinginan untuk disayang
suami. Contoh : "Kulit makin cerah, suami makin sayang."
Atau angkat Angle kekhawatiran.
Contoh : "Yakin pasangan gak lirik cewek lain yang lebih mulus?"

Contoh lainnya, jualan Buku Anak.


Kalau cuma menjelaskan bukunya mengedukasi, maka hasil jualannya akan
berbeda dibanding :
Membahas kalau anak itu amal jariyah. Jadi jangan sampai gagal
mendidik anak.
Atau membahas bahwa pendidikan usia dini sangat mempengaruhi
masa depan anak.

2
Jadi begitulah.
Walaupun produknya sama, tapi dipasarkan dengan anglenya berbeda,
maka antusias calon pembeli juga akan sangat berbeda.

Kesimpulannya, angle ini sangat penting.


Bahkan menurut kami, angle adalah nyawanya iklan.

Iklan kita akan hambar, gak ada emosinya, dan biasa aja, kalau anglenya
kurang tepat.
Sebaliknya, iklan akan terasa lebih hidup, lebih memancing emosi dan lebih
menjual, kalau anglenya tepat.

Menariknya, siapapun yang ahli memainkan angle ini, maka


Iklannya gak dicueki, ramai responnya
Iklannya jadi stand out, lebih menonjol dibanding penawaran serupa,
dan
Unggul dari kompetitor walaupun produknya sama.

Karena itu, kalau selama ini merasa penjualannya bermasalah, bisa jadi
masalahnya bukan produknya.
Tapi masalahnya ada di angle iklannya.

Coba ganti anglenya jadi sesuatu yang lebih menarik untuk target pasar.
Kalau bisa melakukan itu, insyaAllah penjualan juga akan ikut berubah,

Gimana? Sampai sini sudah paham kan tentang angle?

Lalu bagaimana cara mendapatkan angle yang menarik?


Nah silahkan lanjut untuk dapat tips praktisnya ya.

3
0
Dimateri sebelumnya kita sudah belajar kalau Angle adalah nyawanya iklan.
Dimana pemilihan angle iklan, akan sangat mempengaruhi hasil penjualan.

Nah yang jadi pertanyaan, gimana cara mendapatkan angle yang menarik?
Gimana caranya supaya angle iklan gak terasa hambar dan biasa-biasa saja?

Kami akan mulai jelaskan caranya ya, silahkan dicatat.

Jadi, untuk menemukan angle yang menarik, pertama-tama kita harus


sepakat dulu kalau kita ingin iklan yang :
Disimak sampai habis
Direspon
Produknya dibeli

Kita gak mau iklan yang :


Dicueki
Sepi
Penjualannya kecil

Iya kan? Sepakat ya dengan hal-hal diatas?

Nah kalau kita sudah sepakat dengan yang barusan, maka kita harus
mematuhi satu hukum mutlak saat membuat copywriting. Apa itu?

Hukumnya seperti ini,


Kalau ingin iklannya menggerakan orang lain, maka tulislah iklan
berdasarkan kondisi mereka.

1
Ya, sesuaikan isi iklan, dengan kondisi target pasar.
Bukan tulis semau kita.

Faktanya, yang membuat copywriting sepi respon dan penjualannya minim,


karena target pasar merasa isi iklan tidak ada hubungan dengan hidup
mereka.
Karena tidak ada hubungannya, jadi gak papa deh kalau iklannya
dilewatkan, hehe.

Pada dasarnya, hal yang paling dipedulikan oleh target pasar adalah "DIRI
MEREKA SENDIRI".
Jadi kalau copywritingnya tidak menyinggung hidup mereka, otomatis
iklannya akan di skip.

Ya, sebuah copywriting dikatakan menarik, kalau isi copywritingnya adalah


sesuatu yang memang menarik untuk target pasar.

Lalu apa hubungannya dengan angle??

Nah, karena angle adalah nyawa dari iklan.


Maka saat menentukan angle, pilihlah angle yang ada hubungannya dengan
kehidupan target pasar.

Intinya, semakin relevan anglenya dengan hidup target pasar, maka


semakin bagus iklannya.

Lantas bagaimana cara mendapatkan Angle yang menarik?

Rahasianya kami bongkar disini ya.

2
Untuk dapat angle yang menarik, Anda bisa pakai pendekatan ini :
Angkatlah topik-topik yang bisa memicu perubahan emosi target
pasar.

Jadi mendapatkan angle yang menarik, itu sebenarnya gak ribet.


Untuk memancing kreativitas Anda, coba jawab pertanyaan-pertanyaan
dengan bentuk seperti ini

Apa saja yang membuat target pasar . . . .?


. . . . = (emosi spesifik)

Contoh :
Apa saja yang membuat target pasar senang?
Apa saja yang membuat target pasar sedih?
Apa saja yang membuat target pasar takut?
Apa saja yang membuat target pasar gelisah?
Dan emosi-emosi laiinya

Nah disadari atau tidak, jawaban-jawaban dari pertanyaan barusan, itu bisa
jadi angle iklan lho.

Kalau kami rekap, ada lebih dari 40 emosi yang ada pada manusia.
Antara lain :
Senang Keren Pertemanan Bosan
Sedih Minder Cemburu Kagum
Takut Risih Marah Terhibur
Gelisah Canggung Benci Santai
Tenang Bingung Permusuhan Kaget
Mudah Jijik Menang Percaya
Sulit Frustasi Kalah Syukur
Ingin sama Berduka Semangat Dan lain-lain
Penasaran Empati Lesu
Percaya diri Nyaman Puas
Malu Cinta Kurang puas

3
Nah untuk dapat angle yang menarik untuk iklan, Anda hanya perlu buat
daftar pemicu dari emosi-emosi barusan.
Dengan melakukan ini, maka Anda tidak akan bingung dan tidak akan
pernah kehabisan ide untuk menemukan angle yang menarik.

Supaya makin kebayang, kami berikan contoh ya.

Contoh 1
Market : Mahasiswi
Penawaran : Parfum
Contoh Angle :
Pemicu Gelisah : Gak pakai parfum
Pemicu Penasaran : Parfum yang lagi Viral
Pemicu Percaya diri : Aromanya Enak, Ditanya-tanya teman
Pemicu Risih : Bau badan
Pemicu Cinta : Supaya gebetan gak illfeel

Contoh 2
Market : Pengusaha
Penawaran : Workshop Bisnis
Contoh Angle :
Pemicu Takut : Bisnis Tutup
Pemicu Ingin sama : Omzet minimal 100 juta/bulan
Pemicu Frustasi : Bisnis sudah lama, tapi gak ada hasilnya
Pemicu Cinta : Berjuang untuk orang yang disayang
Pemicu Syukur : Penghasilan lebih dari cukup untuk nafkah

Contoh 3
Market : Karyawan
Penawaran : Vitamin C

4
Contoh Angle :
Pemicu Tenang : Kebutuhan vitamin C satu hari terpenuhi
Pemicu Mudah : Cukup 1 tablet/hari
Pemicu Lesu : Aktivitas berantakan karena tubuh gak fit
Pemicu Percaya : Repeat order ratusan ribu / bulan
Pemicu Syukur : Diberi umur panjang, jadi harus dijaga

Jadi begitulah.
Untuk dapat angle yang menarik, tulis saja pemicu-pemicu emosi dari target
pasar. Apa yang membuat mereka senang, sedih, gelisah, takut, tenang,
penasaran, malu, dan emosi-emosi lainnya.

Jadikan itu sebagai angle iklan, taruh dibagian pembuka, maka iklan Anda
akan jadi menarik untuk target pasar.

Gimana?
Bisa dipahami kan?

Kalau ada pertanyaan, bisa langsung tanyakan di grup atau WA konsultasi


ya.

Sekarang, silahkan berlatih dengan ilmu yang baru Anda dapatkan.

Siapa market Anda?


Apa penawarannya?
Apa saja angle-anglenya?

Silahkan dibuat daftarnya ya.

5
0
Setelah dapat Angle selanjutnya apa?

Selanjutnya adalah mulai susun kalimat-kalimat pembuka Iklan atau Opener


dari Angle yang didapat.

Contohnya
Market : Usia Paruh Baya, 40 tahun keatas
Penawaran : Minuman Penurun Kolesterol
Angle : Gaya Hidup
Maka dipembuka iklan, bahas tentang gaya hidup target pasar lalu
dihubungkan dengan bahaya kolesterol.

Untuk sekilas, mungkin konsepnya cukup mudah.


Tapi walaupun begitu, supaya bisa membuat opener yang bagus, maka kita
butuh beberapa teknik.
Kenapa?

Karena manusia punya otak kritis yang akan memfilter iklan.

Ya, pada dasarnya tidak ada orang yang suka dijuali terang-terangan.
Kalau dari kalimat pembuka sudah kuat kesan promosinya, maka target
pasar akan cenderung menghindar.

Karena itu, kita harus menyusun opener yang gak buat risih target pasar.

1
Selain gak buat risih, opener haruslah berkesan.
Kenapa?

Agar target pasar trance.

Apa itu trance?

Trance adalah kondisi dimana perhatian seseorang terserap pada aktivitas


yang dikerjakannya dan cenderung mengabaikan lingkungan sekitar.
Nah dalam copywriting, trance adalah kondisi dimana pembaca fokus dan
memberikan perhatian penuh kepada apa yang dia baca.

Menariknya, saat seseorang sedang dalam kondisi trance, maka mereka


akan lebih mudah menerima sugesti.
Alias orang yang sedang trance, akan menerima apapun informasi yang
diberikan kepadanya.

Jadi begitulah, ketika menulis Opener, ada 2 hal yang harus kita perhatikan.
Pertama, jangan sampai otak kritis target pasar aktif.
Dan kedua, harus bisa membuat mereka Trance.

Nah bagaimana caranya supaya seperti itu?

Ada beberapa tekniknya, antara lain :


- Trance Words
- Story
- Data
Dan lain-lain

Lebih lengkapnya, silahkan lanjut ke materi berikutnya ya.

2
0
Sekarang kita masuk cara pertama untuk menulis Opener yang powerfull.
Yaitu Trance Words.

Trance Words adalah kata-kata untuk mengaktifkan kondisi trance.

Ini contoh-contoh Trance Words :


Bayangkan
Pikirkan
Imajinasikan
Rasakan
Ingat
Tahu
Sadar
Paham

Kata-kata barusan, bisa memancing pembaca untuk trance, dan membuat


mereka memasuki dunia internalnya.

Nah dengan bantuan Trance Words, maka sebuah kalimat akan jadi lebih
mudah diterima.
Supaya lebih paham, coba bandingkan 2 kalimat ini

Tanpa Trance Words :


Ada 1 penyakit yang bisa membuat seseorang mati mendadak. Gak kenal
usia, tua dan muda.
Nama penyakitnya adalah Jantung Koroner.

Dengan Trance Words :


Sudah tau belum?
Ada 1 penyakit yang bisa membuat seseorang mati mendadak. Gak kenal
usia, tua dan muda.
Nama penyakitnya adalah Jantung Koroner.

Nah terasa kan bedanya?

1
Ya, hanya dengan menambahkan trance words saja, maka sebuah kalimat
jadi berbeda.

Untuk praktik tekniknya cukup mudah ya.


Anda hanya perlu memasukan Trance Words kedalam kalimat Opener.

Contoh lainnya seperti ini :

Sebelum baca pesan ini sampai selesai, coba ingat-ingat kembali

Coba bayangkan, betapa berharganya waktu dengan orang-orang yang


kita sayangi.

Sadar gak?
Kalau akhir-akhir ini orang-orang semakin peduli dengan kesehatannya?

Untuk teknik yang ini bisa dipahami kan?


Selanjutnya kita bahas teknik lainnya ya.

2
0
Lanjut salah satu teknik nulis Opener, yaitu Story.
Atau mudahnya buka copywriting dengan cerita.

Nah dari semua teknik yang ada, yang satu ini adalah teknik nulis Opener
yang sangat-sangat powerfull.
Kenapa?

Alasannya karena

Pertama, Cerita itu mempengaruhi.


Cerita bisa membuat seseorang jadi senang, jadi sedih, jadi antusias, jadi
semangat, dan jadi beli
Eh

Kedua, Cerita mudah diingat.


Faktanya, cerita diproses otak lebih cepat dibanding informasi biasa.
Buktinya kita masih hapal dongeng-dongeng yang kita dengarkan waktu
kecil.
Iya kan?

Ketiga, cerita bisa menjual produk mahal.


Kalau disampaikan dengan cerita, maka value produk jadi meningkat dan
orang jadi mau membayar mahal.

Contohnya
Jual produk kesehatan, cuma menjabarkan khasiatnya.
Dibanding, cerita kalau ada yang sembuh dari penyakit kronis karena
konsumsi produk kesehatan tersebut.
Nah kira-kira mana yang menarik?
Yang disampaikan dengan cerita kan?

Itulah kekuatan cerita,


Bisa mempengaruhi
Mudah diingat, dan
Bisa menjual priduk mahal

1
Untuk bisa membuat cerita yang powerfull, yang Anda butuhkan adalah

Tokoh
Siapa pemeran utama dalam ceritanya.
Bisa
▪ Diri Anda sendiri
▪ Konsumen Anda, atau
▪ Tokoh yang pengalamannya bisa mempengaruhi target pasar

Plot
Alur cerita, misal dari Zero to Hero Atau dari masalah sampai menemukan
solusi.

Contohnya seperti ini.


Tokohnya adalah salah satu Agen kami.
Plotnya dari sulit jualan, sampai bisa punya karyawan.

Openernya begini :

Dalam program Agen entrepreneurID, ada banyak sekali cerita yang


berkesan.
Salah satu yang paling Saya ingat adalah cerita tentang mas Ricky.

Mas Ricky ini awalnya daftar jadi agen entrepreneurID karena ingin
menerapkan ilmu agen ke bisnis pribadinya.

Target utamanya adalah punya toko offline busana muslim dan herbal.
Tapi dia memulai bisnisnya lewat online dulu.

Nah, dari cerita yang pernah dia sampaikan ke kami, awalnya di 2 bulan
pertama mulai usaha jualannya hanya laku beberapa biji.
Masuk bulan ke 3, daftar jadi agen entrepreneurID.

.....
Alhamdulillah, 1 bulan setelahnya bisnisnya ada perubahan.

2
.....
Alhamdulillah, 1 bulan setelahnya bisnisnya ada perubahan.
Produknya laku ratusan pieces.

Menariknya lagi, 1 bulan setelah itu, bahkan beliau sudah bisa rekrut
karyawan.

Jujur, ada kesenangan sendiri dengan cerita Agen entrepreneurID yang


seperti ini. 😊

Jadi begitu ya cara membuka copywriting dengan cerita.


Silahkan praktikan dalam bisnis Anda ya.

3
0
Teknik lainnya dalam membuat Opener yang powerfull, adalah buka
copywriting dengan Data.
Ya, sajikan data-data di dalam pembuka iklan Anda.

Disadari atau tidak, dengan menampilkan data, maka itu akan melewati
faktor kritis dari pembaca.
Kenapa?

Karena data adalah sesuatu yang sulit dibantah.


Kecuali yang baca punya data berbeda, tapi seperti itu jarang ada, hehe.
Hehe

Jadi, silahkan gunakan data dalam membuat Opener.

Nah, data ini bisa dibagi menjadi 3 macam.

1. Data Ilmiah : Hasil Survei, Riset, Penelitian

Contohnya :

Market : Ibu-ibu Arisan


Produk : Makanan Frozen
Angle : Gak bingung, Praktis dan Enak, disukai anak-anak
Openernya :

Hey mom, beberapa waktu lalu rumah millenials merilis hasil survei
tentang kegiatan orang Indonesia saat liburan.

Nah dari survei itu disebutkan kalau ternyata 63,3% orang Indonesia
lebih suka menghabiskan waktu liburannya bareng keluarga.
Wah, gak heran deh kalau yang punya keluarga besar pada rutin buat
arisan supaya bisa kumpul-kumpul. 🤗

.....
Oh ya, ngomong-ngomong tentang arisan, mom pernah bingung gak

1
.....
Oh ya, ngomong-ngomong tentang arisan, mom pernah bingung gak
sama menu cemilannya?

Kalau mungkin pernah, ini bisa jadi solusi.


Namanya Lemon Cheese Cake dari Yummy Frozen. 😊

Ini tuh Cheese Cake anti repot, gak perlu diapa-apain, cukup disajikan
aja dalam suhu ruangan sekitar 30 menit.
Praktis kan?

Selain praktis, rasanya itu lho.


Disukai anak-anak. Yummy~ 😍

2. Opini : Pendapat pribadi terhadap suatu kejadian, tanpa perlu


menyebutkan siapa yang yang berpendapat

Contohnya :

Market : Istri
Produk : Minuman Sehat
Angle : Hubungan Harmonis, Dipuji Suami
Openernya :

Salah satu penyebab hubungan rumah tangga gak harmonis adalah


kurangnya pujian.

Padahal, pujian ini penting lho.


Apalagi buat seorang istri.
Iya kan?

.....
Wanita akan senang sekali kalau dipuji, cantik, anggun, manis, dan

2
.....
Wanita akan senang sekali kalau dipuji, cantik, anggun, manis, dan
sejenisnya.

Nah buat istri-istri, supaya rumah tangganya makin harmonis dan


suaminya sering-sering muji.
Bisa cobain Minuman Kolagen ini.
Namanya Everbeauty Drink.

3. Fakta : Kenyataan yang terjadi tidak terlalu lama dan diketahui oleh Anda
serta pembaca.

Contohnya :

Market : Karyawan
Produk : Skin Care Pria
Angle : Wajah segar walau panas-panasan dijalan
Openernya :

Kita sama-sama tau kalau pandemi beberapa waktu lalu membuat


banyak orang harus kerja WFH.

Sekarang saat semuanya makin terkendali, jalanan jadi ramai lagi.


Orang-orang pulang pergi kantor.

Nah buat yang sering dijalan, hati-hati ya sama kulit wajahnya.


Kena panas dan debu jalanan itu bikin muka kusam.
Gak keren dong, kalau sampai kantor, muka sudah gak segar.
Eh pulang kerumah juga begitu. Muka kusam banget.

Baiknya, jaga kesegaran wajah dengan Brightening Serum Shine for


Men.

3
Jadi buka dengan data bisa 3 macam bentuk.
1. Data ilmiah
2. Opini
3. Fakta

Gimana?
Kebayang ya caranya.

Jadi itulah salah satu cara menulis opener, yaitu dengan menampilkan data
sebagai pembuka copywriting.
Untuk praktiknya, silahkan Anda cari data yang relevan dengan angle, lalu
jadikan itu sebagai opener.

Selamat praktik.

4
0
Teknik selanjutnya dalam membuat Opener adalah Yes Set.
Alias buka iklan dengan kalimat-kalimat yang membuat pembaca
mengangguk setuju.

Jadi kuncinya, buat pembuka iklan yang di-"iya"in oleh target pasar.
Kalau mereka setuju dengan kalimat-kalimat awal Anda, maka insyaAllah
mereka juga akan setuju dengan kalimat-kalimat setelahnya, hehe.

Nah cara untuk membuat pembaca mengangguk setuju bisa dengan 2 hal.
Yaitu :
1. Pertanyaan
2. Pernyataan

Kita bahas mulai dari pertanyaan dulu ya.

Intinya, buka iklan dengan pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya


mutlak "YA" .
Kalau Anda bisa membuat pembaca menjawab "YA" sampai 3 kali, maka
mereka akan mudah menerima informasi selanjutnya.

Supaya lebih kebayang, kita masuk ke contoh ya.

Market : Usia Produktif Kerja


Penawaran : Peluang Tim Penjualan
Angle : Penghasilan lebih
Openernya :

Saya mau memberikan informasi bermanfaat, tapi sebelum itu,


✓ Apakah Anda ingin memiliki penghasilan lebih banyak dibanding
saat ini?
✓ Apakah Anda ingin merasa aman secara keuangan?
✓ Apakah Anda ingin hidup tenang tanpa harus merasakan ekonomi
yang mepet saat akhir bulan?

1
Jadi lemparkan pertanyaan-pertanyaan yang jawabannya pasti "Ya" ke
calon pembeli Anda di awal iklan.
Bisa dipahami ya?

Yang kedua, kita bahas pernyataan.

Jadi selain pertanyaan, kita bisa juga membuat pembaca nyeplos "YA"
dengan pernyataan Yes Set.
Caranya juga sama.
Di awal iklan, berikanlah statement atau pernyataan yang membuat
pembaca mengangguk setuju.

Contohnya seperti ini

Market : Orang Tua


Penawaran : Vitamin Anak
Angle : Harapan orang tua ke anak
Openernya :

Setiap orang tua sayang dengan anaknya.


Karena itu, setiap orang tua pasti ingin anaknya tumbuh soleh,
berprestasi dan membanggakan.
Faktanya, pertumbuhan anak sangat dipengaruhi oleh kesehatan
mental dan kesehatan tubuhnya.

Pokoknya, tulis kalimat-kalimat awal iklan yang pasti di-"iya"-in sama target
pasar. No Debat-debatlah, hehe.
Sip?

2
0
Nah teknik yang satu ini juga keren banget sebagai pembuka sebuah iklan.
Yaitu membesar-besarkan sesuatu yang mungkin terjadi di kehidupan
target pasar.

Formulanya cukup simpel.


Cara nulisnya begini
Angkat 1 masalah, terus jabarkan hal buruk yang akan terjadi kalau
masalahnya gak segera diselesaikan.

Jadi dari 1 masalah, jadi 1 hal yang paling ditakutkan target pasar.

Kunci suksesnya teknik yang satu ini adalah kalau iklan Anda bisa membuat
target pasar jadi gelisah.

Nah karena kami praktisi di dunia copywriting, maka kami bisa katakan
kalau formula yang satu ini ampuh banget lho, hehe.
Koq bisa?

Karena banyak orang yang tidak sadar potensi keburukan dari masalahnya
saat ini.

Nah dengan cara ini, maka kita akan memberikan gambaran ke mereka
untuk segera menyelesaikan masalahnya.

Dan seperti biasa, supaya makin kebayang. Kita masuk ke contoh ya.

Market : Ibu yang punya anak kecil


Produk : Mainan Edukasi
Angle : Bahaya Gadget pada pertumbuhan Anak
Openernya :

Salah satu tantangan orang tua zaman sekarang adalah menjauhkan


anak dari kecanduan gadget.
.....

1
.....

Sekali tertarik dengan gadget, biasanya anak akan ketagihan.


Dan untuk anak kecil, ini sebenarnya negatif lho.
Kenapa?

Pada anak yang otaknya sedang bertumbuh, stimulasi berlebihan dari


gadget dapat menyebabkan keterlambatan koginitif, gangguan dalam
proses belajar, tantrum, meningkatkan sifat impulsif, serta
menurunnya kemampuan anak untuk mandiri. 😱

Parahnya, efek negatifnya gak hanya itu.


Ada juga risiko depresi, gangguan kecemasan, kurang perhatian,
autisme, kelainan bipolar, psikosis, dan perilaku bermasalah lainnya.

Jadi, kalau ada yang anaknya mulai menunjukan kecanduan dengan


gadget, mulai was-was deh.
Sebagai orang tua jangan cuek, karena ini berhubungan dengan
kelanjutan hidup anak.

Disinilah perlunya peran serta orang tua dalam mengontrol


penggunaan gadget anak.
Salah satu caranya adalah dengan mengalihkan perhatiannya dengan
mainan edukasi.

Dan salah satu mainan yang rekomended, adalah dari merk Childron.

Jadi begitu ya.


Sama seperti namanya. Provokasi target pasar dengan membesar-besarkan
masalah mereka.

Nah sampai sini sudah 5 cara menulis powerfull opener yang sudah Anda
pelajari. Selanjutnya kita masuk ke teknik yang terakhir.

2
0
Teknik terakhir untuk membuka iklan supaya pembaca tidak kritis dan
trance adalah dengan membangun kesamaan.

Intinya, berikan kesan kalau Anda empati dengan kondisi target pasar.
Apa itu empati?

Mudahnya,
Empati adalah kemampuan untuk memahami apa yang dirasakan orang
lain, melihat dari sudut pandang orang tersebut, dan juga membayangkan
diri sendiri berada pada posisi orang tersebut.

Nah kalau iklan kita diawali dengan membangun kesamaan, maka itu akan
membuat target pasar tertarik menyimak karena yang dibahas adalah
sesuatu yang sedang mereka alami.

Contohnya seperti ini

Market : Wanita usia 20 tahun Keatas


Produk : Minuman Herbal
Angle : Cerita dari konsumen yang punya masalah menstruasi
Opener :

Kalau ada yang punya masalah dengan pola menstruasi, itu sama
seperti salah satu konsumen Saya, namanya Mba Ira.

Mba Ira punya kelainan hormon, sehingga menstruasinya tidak teratur.


Kadang 3 bulan sekali.
Pernah sampai 4 bulan sekali.

Kondisi seperti itu, pasti bikin hati gak tenang dan jadi gelisah.

.....
Karena khawatir kesuburannya terganggu, mba Ira sampai rutin

1
.....
Karena khawatir kesuburannya terganggu, mba Ira sampai rutin
konsultasi ke dokter.
Tapi hasilnya juga nihil.

Sampai akhirnya, salah satu temannya merekomendasikan Femi


Herbal.

Nah begitulah.
Salah satu cara powerfull untuk menyampaikan opener adalah dengan
membangun kesamaan dengan target pasar.

Silahkan dicoba ya.

2
0
Jika Anda sudah sampai sini, maka kami menganggap Anda sudah
mempelajari semua materi tentang Opener. Nah untuk membantu Anda
mendapatkan intisari ilmunya, ini ya rangkumannya

Dalam framework HODOPA, Opener adalah penentu apakah iklannya


akan dibaca sampai habis atau tidak.

Opener yang bagus adalah yang bisa mengubah emosi pembaca


iklannya.
Dan supaya bisa seperti itu, maka temukan angle yang menarik untuk
target pasar.

Cara mendapatkan angle yang menarik adalah dengan pancingan


pertanyaan.
Apa saja yang membuat target pasar merasakan emosi tertentu?
Contohnya :
Apa saja yang membuat target pasar merasa bahagia?
Apa saja yang membuat target pasar merasa sedih?
Apa saja yang membuat target pasar merasa keren?
Dan emosi-emosi lainnya

Sama produknya, beda anglenya, beda larisnya.

Setelah mendapatkan Angle, sampaikan opener dengan hati-hati.


Karena manusia punya alarm otak kritis dan iklan kita harus membuat
mereka trance.

Ada beberapa cara menulis powerfull opener, antara lain :


▪ Sisipkan trance words
▪ Bukan dengan cerita yang jelas plotnya
▪ Tampilkan data ilmiah / opini / fakta
▪ Buat pembaca setuju dengan pertanyaan atau pernyataan
▪ Beritahu dampak terburuk dari masalah yang sedang dialami target
pasar
▪ Bangun kesamaan dengan kondisi target pasar

1
Dari seluruh element yang ada didalam HODOPA, Opener ini butuh latihan
lebih banyak sampai benar-benar bisa ahli.
Tapi begitu Anda bisa menulis Opener dengan baik, insyaAllah Anda akan
bisa menulis element lainnya dengan lebih mudah.

Jadi, selamat berlatih.

You might also like

pFad - Phonifier reborn

Pfad - The Proxy pFad of © 2024 Garber Painting. All rights reserved.

Note: This service is not intended for secure transactions such as banking, social media, email, or purchasing. Use at your own risk. We assume no liability whatsoever for broken pages.


Alternative Proxies:

Alternative Proxy

pFad Proxy

pFad v3 Proxy

pFad v4 Proxy